INDOVIP88 - Wisata kuliner selalu menjadi bagian yang paling penting ketika melakukan traveling. Setiap daerah mempunyai kuliner khas yang tidak bisa kita temui di daerah lain. Walaupun kadang bisa ditemukan di daerah lain atau bahkan di luar negeri, makan atau minum kuliner khas di daerah asalnya selalu mempunyai kenikmatan tersendiri. Nasi Padang saja lebih terasa nikmat ketika dimakan di Kota Padang-nya, dari pada dimakan di Kota Jogja. Kalau Anda traveling ke Jogja, jangan lupa menyicipi kuliner khas Jogja. Selain wisata alam dan budaya, Jogja juga sangat terkenal dengan wisata kulinernya. Jadi, apa saja yang harus Anda cicipi ketika berada di Jogja?
Berikut 10 kuliner khas Jogja yang harus dicoba:
Makanan yang berbahan dasar nangka muda ini adalah ikon kuliner khas Jogja. Rasa asli gudeg sebenarnya manis, hal ini yang kadang tidak cocok di lidah orang luar Jawa. Namun cita rasa manisnya gudeg lebih nikmat jika dimakan dengan nasi pulen, sambal goreng krecek, dan gurihnya kuah opor ayam serta tambahan telur, tahu, atau tempe bacem.
Ada dua macam jenis gudeg, yaitu gudeg basah dan gudeg kering. Perbedaannya terletak pada kekentalan santan gudeg, santan gudeg kering lebih kental dibandingkan santan gudeg basah.
Beberapa rekomendasi gudeg Jogja yang terkenal yaitu Gudeg Permata, Gudeg Pawon, Gudeg Yu Djum, Gudeg Tugu, dan Sego Gudeg Nggeneng Mbah Marto. Harga gudeg tersebut berkisar dari Rp7.000,- hingga Rp25.000,-
Pada dasarnya, bakmi adalah makanan dengan sajian mi. Bakmi disajikan dengan campuran daging atau ayam dan sayur-mayur seperti kol. Bakmi bisa dimakan dengan kuah atau tanpa kuah alias bakmi goreng. Dahulunya, bakmi dibawa oleh pedagang-pedagang Tiongkok ke Indonesia, kemudian bakmi beradaptasi dengan rempah-rempah Indonesia.
Beberapa rekomendasi bakmi jawa yang terkenal adalah Bakmi Kadin, Bakmi Mbah Mo, Bakmi Mbah Gito, Bakmi Jombor, dan Bakmi Pele. Harga bakmi berkisar sekitar Rp15.000,- an.
Sate klathak adalah sate kambing yang hanya dibumbui garam serta dibakar dengan menggunakan jeruji besi sepeda di atas bara arang. Tusukan jeruji besi sepeda inilah yang membuat sate klathak menjadi sate yang unik dan khas. Jeruji besi berfungsi untuk menghantarkan panas agar daging kambing matang dengan merata. Sate klathak dimakan dengan sajian kuah gule.
Bagi Anda pecinta masakan berbahan daging kambing, Anda tidak boleh melewatkan kuliner unik ini. Beberapa rekomendasi sate klathak di Jogja yaitu Sate Klathak Pak Pong, Sate Klathak Pasar Jejeran, dan Sate Klathak Pak JeDe. Harga sate klathak berkisar antara Rp12.000,- hingga Rp30.000,-.
Sego kucing, atau nasi kucing, adalah nasi yang dibungkus di dalam daun pisang dengan campuran ikan teri, sambal, atau tempe di bagian atasnya. Disebut dengan sego kucing karena nasi ini dibuat dalam porsi kecil, hanya beberapa kali suapan, seperti porsinya kucing. Sego kucing adalah menu utama di angkringan.
Bagi mahasiswa Jogja, makan di angkringan adalah cara terbaik untuk menghemat uang saku yang pas-pasan. Beberapa rekomendasi sego kucing yang populer di kalangan masyarakat Jogja atau pun mahasiswa Jogja adalah Angkringan Lek Man, Angkringan KR, Angkringan Bonbin, Angkringan Nganggo Suwe, dan Angkringan Pendopo Ndalem. Harga sego kucing berkisar Rp1.000,- hingga Rp3.000,-.
Kopi joss adalah kopi hitam yang diseduh dengan air mendidih, dicampur gula, dan ditambah arang panas. Ketika arang dicelupkan ke dalam kopi, akan terdengar suara yang berbunyi “josss”. Kopi joss dipercaya menghilangkan sakit perut seperti kembung dan mules.
Kopi joss yang terkenal di Jogja adalah kopi joss di Angkringan Lik Man, terletak di bagian utara Stasiun Tugu. Beberapa rekomendasi kopi joss ada di sekitaran Stasiun Tugu. Harga kopi joss berkisar antara Rp3.000,- hingga Rp5.000,-.
Oseng-oseng mercon adalah makanan yang berbahan dasar kikil, daging sapi, dan cabe rawit yang sangat banyak. Nama mercon berasal dari letupan-letupan pedasnya cabe rawit ketika dikunyah dan ekspresi wajah setelah memakan oseng-oseng tersebut, rasanya seperti bom yang meledak di dalam mulut.
Oseng-oseng mercon yang terkenal di Jogja adalah Oseng-oseng Mercon Bu Narti dan oseng-oseng mercon yang berada di Jl, K.H. Ahmad Dahlan. Harga oseng-oseng mercon berkisar antara Rp10.000,- hingga Rp15.000,-.
Soto adalah makanan sejenis sop yang kuahnya berasal dari kaldu daging dan dimakan dengan campuran daging, nasi serta sayuran. Di Jogja, soto adalah salah satu menu sarapan terfavorit.
Beberapa rekomendasi soto di Jogja yaitu Soto Sulung Stasiun Tugu, Soto Kadipiro, Soto Bathok Kelapa, Soto Sawah, dan Soto Pak Marto. Harga soto berkisar antara Rp5.000,- hingga Rp12.000,-.
Ayam goreng, sajian dari ayam kampung atau ayam kota yang digoreng di dalam minyak panas ini merupakan menu favorit dari berbagai kalangan. Di Jogja sendiri, masakan ayam goreng yang terkenal adalah ayam goreng kampung.
Beberapa ayam goreng rekomendasi di Jogja yang tidak boleh dilewatkan yaitu Ayam Goreng Mbok Sabar, Ayam Goreng Bu Tini, Ayam Goreng Suhartini, Ayam Goreng Mbah Cemplung, dan Ayam Goreng Ninit. Harga ayam goreng ini berkisar Rp5.000,- hingga Rp100.000,-.
Bakpia adalah makanan dari kacang hijau yang dibungkus dari tepung. Seiring berjalannya waktu, isi bakpia tidak hanya kacang hijau, sekarang sudah banyak varian rasa, mulai dari cokelat, keju, durian, hingga cappuccino dan abon sapi. Bakpia termasuk salah satu ikon kuliner Jogja yang populer.
Beberapa bakpia rekomendasi di Jogja adalah Bakpia Kurnia Sari, Bakpia Pathuk 25, Bakpia Pathuk 75, Bakpia Pia, dan Bakpia Merlino. Harga bakpia berkisar antara Rp15.000,- hingga Rp30.000,-.
Jadah tempe adalah makanan olahan dari ketan dengan campuran kelapa nan gurih dan dimakan dengan tempe bacem. Jadah tempe merupakan makanan khas di daerah Kaliurang, Sleman.
Jadah tempe yang terkenal dari Kaliurang adalah Jadah Tempe Mbah Jarik. Namun jika kamu ingin menyicipi jadah tempe lainnya, kamu bisa menemukannya di sekitar daerah Kaliurang. Jadah tempe dijual dengan harga kisaran Rp10.000,- hingga Rp30.000,-.
Demikian ulasan tentang 10 kuliner khas jogja yang wajib kamu coba selama berada di Jogja. Semoga membantu kamu selama kunjungan dan berwisata di Jogja.
0 komentar:
Posting Komentar