INDOVIP - Darah muda ini yang bisa di sebut dengan anak jaman sekarang, Pergaulan masa kini tidak luput dengan namanya Balapan. Joki, Penonton sehingga Donatur Balapan juga tergolong masih berusia muda.
Balap identik dengan kecepatan. Enggak bisa mengendalikan motor, nyawa bisa jadi taruhannya. Beberapa joki balap meregang nyawa baik saat menyeting motor atau balapan. Gelaran balap liar memang enggak ada matinya, walau korban sudah berjatuhan tapi anak-anak muda masih saja hobi balap ilegal seperti ini. BandarQ
Berikut ini deretan joki balap yang meninggal di aspal.
1. Cendy Gerry
Pada 12 Mei 2015 lalu joki drag Cendy Gerry meregang nyawa usai pacuannya menabrak rumah makan di bilangan Pekayon, Jakarta Timur. Diduga Cendy mengalami gas nyangkut sehingga motornya tidak terkendali dan menghajar rumah makan.
Menurut rekannya, Cendy hanya ingin mengetes pacuan balapnya atau seting. Tapi sayangnya ia tidak mengenakan helm saat melakukan setting motor dan meninggal dunia ketika dilarikan ke rumah sakit.
2. Riska Cibel
Kecelakaan maut menimpa seorang pembalap wanita usai melakukan drag race. Riska Alvionita (19) alias Riska Cibel dikenal sebagai pebalap wanita asal Trenggalek Jawa Timur, Sabtu (29/10/2016), tewas setelah motor yang dikendarainya oleng dan menabrak pembatas jalan. Domino99
Kecelakaan itu terjadi di Desa Durenan, Dusun Tugu Bacang, Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur kertika Riska menggeber motor drag race tanpa menggunakan helm.
3. Irfan Chabix
Joki balap yang juga meninggal ada Irfan Ardiansyah alias Irfan Chabix. Pembalap bernomor 78 ini tewas pada Selasa (28/3/2017) lalu setelah terjatuh saat balapan di kawasan Sogo, Alam Sutra, Serpong Tangsel.
Dari saksi di lokasi, Irfan yang terjatuh karena senggolan motor dengan lawannya mengalami luka parah di kepalanya. Usai benturan keras, Irfan tak sadarkan diri karena luka dan darah yang terus mengalir dari kepalanya.
Walaupun langsung dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa Irfan Chabix tak tertolong.
4. Heru Sawit
Heru Sawit merupakan salah satu joki yang pamornya tengah naik daun. Namun, Heru harus meninggal dunia di ajang balap liar pada Kamis (4/5/2017) silam.
Menurut keterangan saksi mata di lapangan, Heru Sawit meninggal karena menabrak penonton. Saksi mata yang berusia 21 tahun ini menceritakan awal mula kejadian tersebut. Kejadian ini bermula pada saat Heru tengah adu kebut dengan rekannya di Gunung Sahari.
Sedang asyik balapan, tiba-tiba terlihat adanya kehadiran satu polisi yang mengendarai motor trail berlawanan arah menuju garis finish. Saat itu, sang polisi tampaknya berniat untuk membubarkan ajang balapan liar tersebut.Namun nahas, penonton yang turut panik dengan kejadian tersebut ikut kabur berlari berlawanan arah berbarengan dengan Heru yang sedang memacu kencang laju motornya.
Heru pun menabrak lebih dari satu penonton yang hadir di sana dan nyawanya tidak bisa diselamatkan ketika dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Heru tewas di rumah sakit karena pendarahan yang dialami.
5. Denis Kancil
Nama joki terakhir yang tewas akibat balapan adalah Denis Kancil. Pembalap drag bike muda usia ini menghebuskan nafas terakhir usai kecelakaan saat menyeting motor di kawasan BSD City, Tangsel pada Minggu (1/9/2017) pukul 05.30 WIB.
Menurut rekan Denis Kancil di lokasi, kronologis kejadian bermula saat Denis Kancil sedang memacu kendaraan di trek sepanjang 400 meter. Ketika sampai di garis finish motor yang dikendarai Denis Kancil tiba-tiba mati.
Walaupun sudah mengerem tapi enggak berhasil. Motor Denis akhirnya terhenti setelah menabrak keras motor roda tiga Viar. Sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Denis Kancil enggak tertolong.
0 komentar:
Posting Komentar